Aku berdiri di batas sang senja
dengan tegap menatap indahnya cakrawala
ternyata ku temukan sebuah kerinduan disana
terpaku, untuk hatiku yang terus bertanya
Akankah kisahku berakhir sirna
atau hanya terdiam tanpa kata
Ingin sekali aku memaki senja
tapi aku tak bisa bersuara
hanya bisu yang terlunta
dan bersuara tanpa kata
Kau biarkan hatiku meringkuk disana
atau memang kau tak pernah merasa
Senja ku lalui engkau
karena cakrawala semakin muram
dan patamurgana tak mau lagi bergeming menatapku
Biarlah...
ku tunggu engkau sampai esok tiba
kemudian kan kutanyakan kembali rinduku padanya
Hingga ia berkata; senja itu hanya akan menjadi milik perindunya
dengan tegap menatap indahnya cakrawala
ternyata ku temukan sebuah kerinduan disana
terpaku, untuk hatiku yang terus bertanya
Akankah kisahku berakhir sirna
atau hanya terdiam tanpa kata
Ingin sekali aku memaki senja
tapi aku tak bisa bersuara
hanya bisu yang terlunta
dan bersuara tanpa kata
Kau biarkan hatiku meringkuk disana
atau memang kau tak pernah merasa
Senja ku lalui engkau
karena cakrawala semakin muram
dan patamurgana tak mau lagi bergeming menatapku
Biarlah...
ku tunggu engkau sampai esok tiba
kemudian kan kutanyakan kembali rinduku padanya
Hingga ia berkata; senja itu hanya akan menjadi milik perindunya
0 komentar:
Posting Komentar